Via wartakita |
Salah satu pendaki ditemukan dalam keadaan terluka sedangkan rekannya dalam kondisi sehat tanpa luka.
Hal tersebut disampaikan Basarnas Jateng, Agus Haryono bahwa kedua pendaki yang dinyatakan hilang telah ditemukan pada pukul 09.15 WIB pagi tadi. Tim gabungan mengalami sedikit kendala dan harus menggunakan alat karena proses evakuasi dilakukan di tebing jurang atau tanah miring di Wilayah Watu Gubug.
"Upaya proses evakuasi yang dilakukan tim SAR gabungan dengan dibantu alat karena posisi penemuan korban berada di dalam tebing jurang" ungkap Agus
Dua pendaki itu bernama Angga Wahyu Setiawan (16) dan Inggil Pengestu (16) yang merupakan warga Ngetak Mulyo 3, Kuto Winangun, Salatiga.
Ia menambahkan "Inggil dikabarkan mengalami luka dibeberapa bagian tubuh dan segera mendapatkan pertolongan medis. Sedangkan rekannya, Angga dalam kondisi sehat tanpa luka"
Sebelumnya, rombongan yang terdiri dari 12 orang mendaki pada Sabtu (13/5) lalu. Mereka berangkat dari Salatiga pukul 16.00 WIB dan tiba di basecamp Dusun Cuntel, Kecamatan Getasan pada pukul 19.30 WIB.
Pada pukul 24.00 WIB, rombongan sampai di pos tiga Gunung Merbabu. Keesokan harinya mereka sampai di pos 4. Inggil dan Angga sempat istirahat sedangkan teman-temannya melanjutkan pendakian. Saat rombongan sampai di puncak dan turun kedua korban mendahului ke basecamp Cuntel.
Namun ketika rombongan 10 orang itu tiba di basecamp Cuntel, ternyata Inggil dan Angga tidak ditemukan. Teman-temannya ada yang sempat mendengarkan teriakan Inggil yang mengatakan ia tersesat. Namun Inggil tidak lagi menjawab ketika teman-temannya berteriak. Saat itu kondisi berkabut dan ponsel tidak berfungsi.
Keduanya ditemukan tim gabungan dengan melakukan penyisiran via Barat dari jalur Takelan dan penemuan korban di daerah Watu Gubug.
(sumber: detik)
Komentar
Posting Komentar